Jumat, 07 Desember 2012

Advent 2012: Hari #05

Lari Dari Rencana Tuhan


6 Ketika mereka di situ tibalah waktunya bagi Maria untuk bersalin,
7 dan ia melahirkan seorang anak laki-laki, anaknya yang sulung, lalu dibungkusnya dengan lampin dan dibaringkannya di dalam palungan, karena tidak ada tempat bagi mereka di rumah penginapan.



 - Lukas 2: 6-7



Jadi, semuanya sudah direncanakan Tuhan? Berarti, termasuk juga rencana-Nya yang tidak membiarkan Maria dan Yusuf mendapatkan kamar penginapan untuk bermalam? Apakah Dia yang mahakuasa itu tidak dapat mencarikan sebuah tempat yang lebih layak bagi kelahiran Yesus? Atau keluarga yang lebih mapan...


Masalahnya adalah bukan apa yang Tuhan DAPAT lakukan, tetapi apa yang MAU Ia lakukan
. Kehendak-Nya mempunyai maksud tertentu, dan itu yang biasanya tidak dapat kita mengerti....pada awalnya.


Yesus adalah Tuhan. Dengan menjadi manusia Ia mengalami penolakan dari sejak lahirnya. Dan penolakan dari umat (Israel) yang ditebus-Nya akhirnya yang membawa kepada kematian-Nya di Kalvari. Dan itu adalah jalan yang telah ditentukan bagi-Nya.


Kita mungkin bisa lari dari rencana Tuhan, karena menganggap apa yang kita rasakan saat ini sangat tidak menyenangkan. Menuruti kehendak Tuhan tidak selamanya mudah
, namun apakah lari dari rencana-Nya membuat sesuatu menjadi lebih baik? Percayalah, Tuhan pun tidak akan membiarkan kita berlalu begitu saja.


Karena rencana-Nya tetaplah yang terbaik untuk kita.
(disadur secara bebas dari renungan Advent - @desiringgod/@johnpiper)

Label: ,

0 Komentar:

Posting Komentar

Berlangganan Posting Komentar [Atom]

<< Beranda